Pembuatan tiang ada 2 model, yang pertama adalah tiang yang dibuat bersamaan dengan dinding bata, namun ada juga model yang kedua yaitu tiang yang dibangun dulu untuk penyangga atap. Nah disini banyak juga orang yang menggunakan model nomer 2 ini dikarenakan memang dana yang tidak mencukupi kalau dibuat langsung dengan dinding batu batanya.
Nah pembuatan tiang dengan model nomer 2 ini juga sering terjadi kesalahan dalam pembuatannya, seringkali tukang lupa memberi pangkur atau besi yang keluar setiap 30 cm pada tiang untuk pengunci bata agar tidak ambruk. Nah ini cukup berbahaya bagi tukang yang tidak paham ilmunya kemudian berani mengambil resiko dengan memasang bata, al hasil dindingya bisa ambruk.
Solusi untuk menangani permasalahan tersebut, ketika tiang sudah jadi namun belum ada pangkurnya maka hal yang bisa dilakukan adalah memberi susulan paku baja pada tiang tersebut pada setiap 30 cm nya.
Itu adalah solusi yang terbaik daripada kita harus membuka cor-coran atau plesteran pada tiang tersebut. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi kita selaku pembuat rumah dan tukang yang akan membuat rumah. Selamat siang dan selamat mencoba.
No comments:
Post a Comment